Natal kali ini sungguh berbeda. Terasa sungguh meriah dan sangat semarak di hati. Ada banyak tawa yang kami bagi dan kebahagiaan yang kami sesap. Setelah tahun lalu tidak bisa berkumpul bersama karena ada anggota keluarga yang mesti karantina setelah positif covid, tahun 2021 ini, Puji Tuhan semua sehat dan kami pun bisa ngeriung bareng di rumah mamak-bapak.
Rumah yang awalnya sepi, mendadak jadi riuh kedatangan seluruh anak, cucu, dan mantu. Ada yang ketawa, ada yang teriakan rebutan mainan atau selisih paham. Maklum anak-anak. Hahaha. Kalo udah kumpul, ya gitu deh. Sebentar berantem, sebentar baikan.



Sementara saya dan adik-adik serta para ipar sibuk saling bercerita atau ledek-ledekan. Yah, walau udah tua tapi kalo kakak-adik mah saling ledekan sampai memutih rambutnya keknya. Hihihi. Saya sungguh menikmati kebersamaan kami di hari perayaan Natal ini. Diisi dengan doa khusuk, banyak tawa, kehangatan keluarga serta makanan enak yang berlimpah. Di sela-sela itu, kami masih sempat manortor dan dapat saweran. Hahaha. Very festive!
Saya pulang dengan hati bingah dan membuncah. Banyak yang saya syukuri di tahun ini, namun yang paling utama adalah kesehatan dari keluarga. Kesehatan mamak-bapak yang semakin menua. Bersyukur sekali bisa menghabiskan banyak waktu bersama mereka terlebih di hari Perayaan Natal ini. Benar banget kata Keluarga Cemara, harta yang paling berharga adalah keluarga.
Anw, selamat Natal buat teman-teman yang merayakan. Semoga bahagia bersama orang-orang yang disayangi. Dan selamat berlibur buat semuanya. God bless!
Selamat Natal ya buat Eka sekeluarga 😉 .
Ma kasih, Kak. Met Natal juga ya. Gbu